Pentingnya pendidikan keagamaan pada sekolah dasar atau
madrasah diniyah adalah sebuah keharusan. Hal ini mengingat dari kepentingan
itu sendiri dalam menciptakan umat ataupun generasi emas bidang pendidikan dan
salah satunya generasi islam.
Islam adalah agama yang paling sempurna dalam mengatur
kehidupan umatnya, salah satunya adalah tentang pendidikan terbaik bagi anak usia
diniyah atau dasar. Baik dalam hal teori maupun praktek, pendidikan agama Islam
yang diberikan sejak usia dini tentu akan membawa pengaruh pada kehidupan
mereka yang akan datang. Hal ini telah diinformasikan dalam sebuah wahyu yaitu
kitab suci Al-Qur’an Nur Kariim bahwasannya Allah Subhanahuatalla berfirman
dalam QS Al-Rum ayat 30 yang artinya :
“Maka hadapkanlah wajahmu dengan lurus kepada agama
(Allah), tetaplah atas fitrah Allah yang telah menciptakan manusia menurut
fitrah itu. Tidak ada perubahan pada fitrah Allah. Itulah agama yang lurus, tetapi
kebanyakan manusia tidak mengetahui”.
Dari ayat tersebut terlihat dengan jelas adanya satu kata yang
benar-benar ditekankan. Serta hal inilah yang kemudian menjadi cermin dalam
menjalankan sebuah pendidikan. Kata
tersebut yaitu Allah Subhanahuatalla telah menetapkan fitrah dari dalam diri
manusia. Dimana Fitrah tersebut telah diciptakan oleh Allah Subhanahuatalla beriringan
dengan penciptaan manusia itu sendiri. Berarti hal penting dari informasi yang
didapatkan dari ayat tersebut bahwa antara fitrah dengan manusia adalah satu
kesatuan yang tidak bisa terpisahkan. informasi
selanjutnya adalah kalimat menegaskan bahwa fitrah manusia bersanding dan
beriringan dengan agama yang lurus yaitu agama Islam. Sehingga dapat disimpulkan bahwa fitrah
manusia itu sendiri adalah baik sedangkan kebaikan tersebut bersanding dengan
agama yang lurus yaitu agama Islam.
Maka menilik pada penerapan dalam pendidikan madrasah
diniyah atau sekolah dasar dalam mengajarkan dan mengenalkan agama sejak dini
pada siswa-siswinya adalah hal yang wajib untuk diberikan. Hal ini tentu pula
menjadi tujuan pokok sebuah pendidikan dilaksanakan. Bukan hanya dominan
membahas tentang ilmu-ilmu alam dan social, namun lebih kepada pendalaman dan
pengokohan sebuah fitrah yang sudah jelas ada dalam diri mereka yaitu fitrah
kebaikan dalam pemahaman agama untuk dapat ditumbuh kembangkan dengan
semestinya. Sehingganya generasi yang tercipta adalah generasi yang berilmu
pengetahuan luas dan selalu mengingat Tuhannya.
Selain daripada itu,
alasan lain mengapa pendidikan agama terutama agama Islam harus sudah
ada dalam pendidikan formal madrasah
diniyah atau sekolah dasar yaitu berdasarkan dari hadis Rasulullah
Salallahualahiwassalam yang artinya :
“Setiap anak dilahirkan
dalam keadaan fitrah (suci), maka kedua orang tua (lingkungan) lah yang
menjadikan ia sebagai Yahudi, Majudi, atau Nasrani”. (HR. Bukhari)
Dari hadis tersebut diinformasikan bahwa pada dasarnya
setiap diri manusia adalah berfitrah baik atau suci, namun karena lingkungan
mereka berada atau tempat mereka dilahirkan yang membuat mereka belok dari
fitrahnya.
Olehkarena itu, penting dan tentu sangat wajib pendidikan
madrasah diniyah atau sekolah dasar mengembangkan dan mengokohkan fitrah
tersebut dengan berbagai sarana dan pendidikan yang menunjang. Membantu
menciptakan generasi yang gemilang. Generasi yang bukan hanya memikirkan ilmu
duniawiyahnya saja, akan tetapi juga agama mereka. Seperti dalam sebuah
ungkapan hikmah :
“Ilmu hiasan lahir dan agama hiasan batin. Ilmu
memberikan kekuatan dan menerangi jalan, agama memberikan harapan dan dorongan
jiwa”.
Maka dari itu, marilah para pendidik maupun peserta didik
terutama orang tua agar lebih mementingkan anak-anaknya dengan menyekolahkan
mereka dalam lingkungan madrasah atau sekolah yang baik dibidang agamanyaatau
setidaknya mengajarakan para siswa mereka mengenal lebih baik lagi ajaran
agama. Sehingga terciptalah generasi Islam yang mumpuni cerdas dan berakhlakul
karimah. Bukan generasi dengan jiwa yang
kosong hingga sewaktu-waktu menjadi boomerang yang dahsyat bagi Umat karena tak
adanya motivasi jiwa dalam diri mereka. Karena Apabila ruh atau jiwanya
mengarahkan kepada kebenaran, maka apa yang akan dilakukan adalah kebenaran.
Begitu pula apabila ruh atau jiwanya mati atau mengarahkan keburukan, maka dia
akan melakukan hal yang sama dari jiwa tersebut.
Sekian dari penjelasan ringkas mengenai pentingnya
pendidikan Islam disekolah dasar atau diniyah. Semoga sebagian dari tulisan ini
menjadi motivasi tersendiri bagi kita bersama untuk terus teguh mengembangkan
dan berdakwah kebaikan melalui pendidikan formal seperti madrasah atau sekolah
dalam rangka menegakkan agama Islam. Juga menjadi ghirah dalam semangat
berdakwah kebaikan dibidang pendidikan. Terimakasih untuk terus mau membaca dan
silahkan klik link berikut apabila kalian membetuhkan informasi lain mengenai
Ilmu Pendidikan Islam :