Monday, 3 October 2016

ILMU PENDIDIKAN ISLAM, MACAM-MACAM ALAT BANTU PENDIDIKAN ISLAM


BUKU ILMU PENDIDIKAN ISLAM
Drs. Beni Ahmad Saebani, M.Si Dan Hendra akhdiyat, M.Pd


A.     PENGERTIAN ALAT BANTU

Alat bantu adalah media atau perantara yang digunakan sebagai penghantar dalam mengarahkan obyek yang akan di gambarkan atau sasaran yang akan dituju. Dalam proses pendidikan alat bantu sangatlah penting. Karena alat bantu akan lebih membuat penjelasan yang abstark menjadi lebih konkret. Melalui alat bantu seseorang yang masih sulit mencerna suatu penjelasan yang didengarnya akan lebih menjadi paham jika melihat secara langsung pada alat bantu.

Melalui pengertian tersebut maka dapat kita pahami bahwa alat bantu adalah pelengkap dari suatu penjelasan. Dimana diharapkan melalui alat bantu tersebut, seseorang akan lebih mencerna dan memahami secara lebih dalam tema yang sedang dibahas. Pemahaman yang salah dan penalaran yang rumit akan membuat pemikiran yang kacau. Oleh sebab itu sangat pentingnya alat bantu sebagai media pendukung dalam menunjang belajar terutama peserta didik dalam menguasai suatu materi.

Begitu pula dalam Ilmu pendidikan Islam sangat diperlukannya alat bantu dalam menunjang proses pembelajarannya. Dimana melalui alat bantu ini akan lebih memberikan manfaat baik bagi peserta didik maupun gurunya. Adapaun manfaat bagi peserta didik yaitu mereka lebih cepat untuk segera menguasai pembelajarannya sedang manfaat untuk guru yaitu lebih efesien waktu dan dapat dengan fokus menmgajar sesuai dengan perencanaan proses pembelajaran. sehingganya melalui dua manfaat ini diaharapkan proses pembelajarannya sesuai dengan tujuan dan apa yang di cita-cita kan.


B.      ALAT BANTU PENDIDIKAN
Tujuan alat bantu pendidikan dalam Ilmu pendidikan Islam adalah perantara dakam mencapai tujuan pendidika tertentu. Adapun alat-alat pendidikan yang dimaksud dalam Ilmu Pendidikan Islam ini adalah berkaitan dengan alat pendidikan bersifat ruhaniyah yang dikategorikan oleh SYAIFUL BAHARI sebagai berikut :




  1. Pembiasaan yaitu proses berulang yang dilakukan peserta didik ranpa disadari menjadi bagian dari aktifitas rutin keseharian.
  2. Pengawasan yaitu pengamatan yang dilakukan secara terus menerus terhadap perkembangan peserta didik secara umum dan prestasi belajar secara khusus
  3. Perintah yaitu memberikan perintah sesuai dengan perkembangan umur peserta didik\
  4. Larangan yaitu memerintahkan peserta didik menjauhi dan tidak melakukan hal-hal yang dilarang.
  5. Ganjaran yaitu memberikan balasan kepada peserta didik yang melaksankan perintah dan menjauhi larangan.
  6. Hukuman yaitu memberikan hukuman yang memberikan efek jera bagi yang melanggar aturan semula baik aturan sekolah maupun dalam rumah

 C.      ALAT-ALAT BANTU DALAM PENDIDIKAN
Dalam membentuk persaingan belajar maupun untuk menunjang proses belajar aktif sehingga membentuk karakter yang baik bagi peserta didik. Dibutuhkan alat-alat bantu yang memedai dalam proses pembelajan, sebagai berikut :
  1. Mengajar dengan tehnik kusi sehingga mendukung pembelajarn yang efektif
  2. Pertanyaan yang diajukan secara langsung
  3. Memberikan tugas individu dalam rangka mengetahui pemahaman peserta didik.
  4. Memberikan tugas kelompok sehingga belajar dalam bersosial dan bekerja sama menyelesaikan masalh
  5. Memberikan Ulangan semester atau yang disebut MID
  6. Memberikan ulangan kenaikan.
  7. Membuat laporan kerja praktik lapangan.
      Adapun ujian praktik seperti yang telah disebutkan diatas adalah materi atau pembelajaran yang digunakan khusus untuk  pemahaman lewat penerapan belajar pada lapangan secara langsung.





Baca juga :